Pemkot Jakpus sudah geser TPS yang rawan banjir ke area aman
Sabtu,togel hongkonģ hari ini 2022 toto911 9 November 2024 12:11 WIB
Prinsip dasarnya kita ingin menempatkan TPS pada lokasi-lokasi yang memang aman
Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Jakarta Pusat sudah melakukan penggeseran Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang rawan banjir ke lokasi yang lebih aman demi lancarnya pelaksanaan pilkada selama musim hujan.
"Prinsip dasarnya kita ingin menempatkan TPS pada lokasi-lokasi yang memang aman, baik dari aspek lingkungan maupun dari dampak-dampak musim penghujan," ujar Wali Kota Jakarta Pusat Dhany Sukma menjawab pers di Jakarta, Sabtu.
Baca juga: KPU Jaktim mulai distribusikan logistik Pilkada ke kecamatan
Dhany menyebut pada Pilkada 2024, TPS-TPS yang rawan banjir saat Pemilu 2024 digeser ke area yang tidak rawan banjir.
"Makanya kita mitigasi berdasarkan penyelenggaraan TPS yang jelek kemarin (Pemilu 2024). Jadi pada area-area yang berpotensi adanya banjir, kita geser. Apalagi sekarang (Pilkada 2024), jumlah TPS tidak sebanyak pada saat Pemilu 2024," ucap Dhany melanjutkan.
Pada Pemilu lalu, kata Dhany, hanya ada sekitar 10 sampai dengan 12 TPS yang teridentifikasi rawan banjir. Kini TPS-TPS rawan banjir itu sudah dipindah.
Baca juga: KPU DKI data petugas KPPS yang bertugas di pilkada 103.000 orang
"Sementara kita sudah bertahan, hanya sekitar 10 sampai 12 TPS pada pemilu sebelumnya. Itu juga sudah ada pengurangan jumlah TPS (pada Pilkada 2024). Jadi kita lebih simpel jumlahnya," kata Dhany.
Dengan demikian, pada Pilkada 27 November mendatang, pihak Dhany memastikan tidak ada lagi TPS rawan banjir.
"Kita tempatkan (TPS) pada area-area yang bebas dari risiko bencana. Artinya kan tidak ada lagi sekarang (TPS) rawan banjir," pungkas Dhany.
KPU Kota Jakarta Pusat telah menetapkan DPT Pilkada DKI Jakarta 2024 sebanyak 813.721 pemilih dengan rincian 410.376 pemilih perempuan dan 403.345 pemilih laki-laki dan jumlah TPS sebanyak 1.542.
Baca juga: Jaksel siap jaga keamanan dukung kelancaran Pilkada DKI Jakarta
Sedangkan KPU DKI Jakarta telah menetapkan tiga pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta maju dalam Pilkada DKI Jakarta pada Minggu (22/9).
Ketiga paslon tersebut adalah Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) nomor urut 1, Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dari independen nomor urut 2 dan Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel) nomor urut 3.
评论专区